Pelita Jaya Lengkapi Mimpi Buruk CLS Knights

SURABAYA - Seri Surabaya akhirnya benar-benar menjadi mimpi buruk bagi CLS Knights Good Day Surabaya. Menghadapi Pelita Jaya Esia Jakarta, Dimaz Muharri dan kawan-kawan seperti kehabisan cara untuk mengejar ketertinggalan. Pelita Jaya akhirnya menyudahi perlawanan CLS Knights dengan skor 66-57.

Pertandingan antara salah satu seteru paling keras di NBL Indonesia langsung berjalan seru dari kuarter pertama. Kedua tim bermain apik dengan pola serangan dan bertahan yang kompak. Meskipun unggul cukup lama dengan skor 4-0 di awal kuarter, sebuah tembakan tiga angka dari Dimaz Muharri berhasil membuka jalan bagi CLS Knights untuk memulai persaingan kejar-mengejar angka. Kuarter pertama berakhir sama kuat pada poin 11.

Memasuki kuarter kedua, laga masih sangat ketat. Pelita Jaya banyak mengandalkan para bigman untuk merusak pertahanan dalam CLS Knights. Sementara itu, anak asuh Coach Risdianto Roeslan lebih mengandalkan terobosan cepat serta tembakan luar untuk mendulang angka. Strategi kedua tim berjalan efektif. Dua poin terakhir dari Kelly Purwanto yang dibalas oleh Hendri Sudjana menutup kuarter dua dengan kedudukan sementara 31-29 untuk keunggulan Pelita Jaya.

Sebuah tembakan tiga angka yang dimasukan oleh Ary Chandra dan disusul oleh tembakan yang sama oleh Andi Batam membuka keunggulan lebar bagi Pelita Jaya. CLS Knights mencoba membalas melalui Sandy Febiyansyakh namun gagal menemui sasaran. Pelita Jaya akhirnya benar-benar menguasai kuarter ketiga, imbas dari menurunnya koordinasi dan kekompakan para pemain CLS Knights. Pelita Jaya unggul 17-6.

Usaha-usaha penetrasi tanpa terlebih dahulu mengatur pola serangan berhasil membawa CLS Knights mencetak angka lebih banyak di kuarter empat. Namun cara yang sama membuat CLS Knights juga kerap kehilangan bola dan terlihat kurang tenang. Meski CLS Knights unggul 22-18 di kuarter terakhir, Pelita Jaya terlebih dulu telah mengamankan kemenangan.

Ary Chandra dengan 18 poin dan tujuh rebound menjadi pemain Pelita Jaya yang paling produktif. Sementara pada kubu CLS Knights, Tony Agus meraih 15 poin dan empat rebound.