Stadium Dibekuk Garuda, Pacific Libas NSH Riau
Achmad Firdaus - Okezone
Rabu, 14 Maret 2012 22:02 wib
Pemain Pacific Gege Nagata (merah) saat mencoba menerobos pertahanan NSH Riau (Foto: NBL)
SURABAYA - Sulit untuk menebak kapan Stadium Jakarta akan bermain bagus dan bilamana tim ini dalam performa yang buruk. Ketidakkonsistenan ini membuat Stadium agak sulit untuk dikategorikan sebagai tim kuda hitam.
Menghadapi Garuda Speedy Bandung, tim asuhan Coach Abdurrachman Padang tersebut mampu mengancam Garuda hingga detik akhir meskipun akhirnya kalah tipis 58-54.
Menghadapi Garuda, di DBL Arena, Rabu (14/3/2012), Stadium jelas harus menurunkan para pemain andalannya sebagai starter. Merio Ferdiyansyah, Ruslan dan Randolph Ariestedes di antaranya.
Operasi Ruslan dan Randolph yang mengandalkan usaha-usaha lebih dekat ke arah ring Garuda cukup berhasil. Ruslan berhasil mencetak empat poin, dan Randolph subur dengan lima poin. Sembilan poin dari dua pemain tersebut adalah poin keseluruhan Stadium yang tertinggal 13-9 di akhir kuarter pertama.
Stadium yang kerap mendapat suntikan poin yang sangat banyak dari guard, Merio Ferdiyansyah, hingga kuarter kedua belum mendapatkan apapun. Merio terkunci oleh pertahanan ketat para pemain Garuda.
Akibatnya, Randolph kembali menjadi andalan. Setidaknya sembilan poin dari Randolph pada kuarter ini mantap membawa Stadium menyamakan kedudukan menjadi 28 sama di ujung kuarter kedua.
Berjalan kurang lebih tiga menit, Merio akhirnya berhasil mencetak dua poin pertamanya. Namun, Garuda kembali memberikan tekanan khusus. Dua poin Merio tak lagi bertambah, sementara Stadium hanya tertinggal empat poin di akhir kuarter ketiga.
Keunggulan Garuda di kuarter ketiga menjadi penentu kemenangan. Pada kuarter terakhir kedua tim sama kuat dengan raihan masing-masing 10 poin. Rookie Garuda, Christ Gideon menjadi penyumbang angka terbanyak dengan 17 poin.
Dengan poin yang sama forward Stadium pun menjadi pencetak angka terbanyak bagi timnya. Merio hanya mencetak dua poin dan field goals 13 persen.
Sementara di pertandingan lain, dua tim debutan yakni Pacific Caesar Surabaya dan NSH GMC Riau saling berjibaku. Hasilnya, Pacific yang didukung supporter tuan rumah di DBL Arena, Rabu (14/3/2012) sukses meraih kemenangan 65-59.
Gege Nagata tampil sebagai pencetak angka terbanyak di kubu Pacific dengan 32 poin dan enam rebound. Field goals Gege fantastis dengan angka 76 persen. Point guard Ivan, meskipun hanya mencetak empat angka, berhasil memberi kontribusi 10 assist
Menghadapi Garuda Speedy Bandung, tim asuhan Coach Abdurrachman Padang tersebut mampu mengancam Garuda hingga detik akhir meskipun akhirnya kalah tipis 58-54.
Menghadapi Garuda, di DBL Arena, Rabu (14/3/2012), Stadium jelas harus menurunkan para pemain andalannya sebagai starter. Merio Ferdiyansyah, Ruslan dan Randolph Ariestedes di antaranya.
Operasi Ruslan dan Randolph yang mengandalkan usaha-usaha lebih dekat ke arah ring Garuda cukup berhasil. Ruslan berhasil mencetak empat poin, dan Randolph subur dengan lima poin. Sembilan poin dari dua pemain tersebut adalah poin keseluruhan Stadium yang tertinggal 13-9 di akhir kuarter pertama.
Stadium yang kerap mendapat suntikan poin yang sangat banyak dari guard, Merio Ferdiyansyah, hingga kuarter kedua belum mendapatkan apapun. Merio terkunci oleh pertahanan ketat para pemain Garuda.
Akibatnya, Randolph kembali menjadi andalan. Setidaknya sembilan poin dari Randolph pada kuarter ini mantap membawa Stadium menyamakan kedudukan menjadi 28 sama di ujung kuarter kedua.
Berjalan kurang lebih tiga menit, Merio akhirnya berhasil mencetak dua poin pertamanya. Namun, Garuda kembali memberikan tekanan khusus. Dua poin Merio tak lagi bertambah, sementara Stadium hanya tertinggal empat poin di akhir kuarter ketiga.
Keunggulan Garuda di kuarter ketiga menjadi penentu kemenangan. Pada kuarter terakhir kedua tim sama kuat dengan raihan masing-masing 10 poin. Rookie Garuda, Christ Gideon menjadi penyumbang angka terbanyak dengan 17 poin.
Dengan poin yang sama forward Stadium pun menjadi pencetak angka terbanyak bagi timnya. Merio hanya mencetak dua poin dan field goals 13 persen.
Sementara di pertandingan lain, dua tim debutan yakni Pacific Caesar Surabaya dan NSH GMC Riau saling berjibaku. Hasilnya, Pacific yang didukung supporter tuan rumah di DBL Arena, Rabu (14/3/2012) sukses meraih kemenangan 65-59.
Gege Nagata tampil sebagai pencetak angka terbanyak di kubu Pacific dengan 32 poin dan enam rebound. Field goals Gege fantastis dengan angka 76 persen. Point guard Ivan, meskipun hanya mencetak empat angka, berhasil memberi kontribusi 10 assist
0 komentar:
Posting Komentar
Bwat yg dah bka blog ne bleh ksih sran
dan jga klaw bsa sran yg bermanfaat ya..
thanx ya gan....